This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 15 Februari 2013

Pengertian adjective (kata sifat dalam bahasa Inggris)

kata sifat bahasa Inggris, adjective, grammar bahasa Inggris
Belajar mengenai adjective bahasa Inggris cukup luas juga soB. Jadi saya coba posting secara bertahap saja. Saya disini coba mengulas apa yang sudah saya pelajari dulu dan semoga bisa menjadi referensi yang memperkaya khasanah pembelajaran bahasa Inggris.
Sebelum melangkah lebih jauh alangkah baiknya mengetahui prinsip atau perbedaan dasar antara kata sifat (adjective) dan kata keterangan (adverb).

Adjective (kata sifat bahasa Inggris) merupakan kata yang menjelaskan noun atau pronoun sedangkan adverb merupakan kata yang menjelaskan selainnya yaitu menjelaskan verb, adjective, atau adverb yang lain. Nah, jadi harus dapat membedakan juga mana adjective dan mana adverb. Lain waktu saya coba posting gimana untuk membedakan adjective dan adverb secara lebih detail. Baca ini juga soB tentang adjective untuk kata kerja kopulatif.

Untuk kali ini saya coba menguraikan saja tentang macam – macam adjective. Ada tiga macam adjective yaitu descriptive, limiting, dan proper adjective.

Descriptive adjective menjelaskan kualitas atau keadaan dari noun atau pronoun yang dijelaskan.
Contoh : handsome boy (‘handsome’ menjelaskan kualitas dari anak laki-laki yang tampan), stunning person, etc.

Limiting adjective (membatasi). Ada beberapa macam yaitu :
Demonstrative adjective, menunjukkan atau mengkhususkan noun atau pronoun yang dijelaskannya. Demontrative adjective antara lain : this, that, these dan those. Contoh : this table (this menunjukkan secara khusus noun ‘table’ (meja yang mana ? meja yang ini)).

Indefinite adjective, menunjukkan secara lebih luas noun atau pronoun yang dijelaskan. Contoh : some advices, any person, all women, most … etc.

Numerical adjective, menunjukkan suatu bilangan ketika menjelaskan noun atau pronoun. Bilangan ini bisa berupa cardinal number (bilangan pokok) bisa juga ordinal number (bilangan urut). Contoh : the sixth princess (Putri raja yang keberapa ? Putri raja yang keenam), six tables, etc.

Interrogative adjective, mengajukan pertanyaan ketika menjelaskan noun atau pronoun.
Contoh : What time is it ?, whose pen is on the table ? (‘time’ dan ‘pen’ merupakan noun)

Possessive adjective, menyatakan kepunyaan ketika menjelaskan noun atau pronoun.
Contoh : my book (buku milik siapa ? buku milikku), its leather, etc.

Relative adjective (kata sifat penghubung). Kata sifat ini hampir mirip dengan interrogative adjective soB, namun berupa klausa. Satu – satunya relative adjective yaitu ‘whose’ yang mendahului anak kalimat atau subclausenya.
Contoh : The student whose left arm was wrapped around the bandage went to the emergency room
(Anak kalimat ‘whose left arm was wrapped around the bandage’ menjelaskan noun ‘student’ yang didahului oleh relative adjective ‘whose’).

Proper adjective, menjelaskan noun atau pronoun dimana modifier (penjelasnya) berasal dari proper name.
Contoh : Chinese cuisine, Indonesian culture, French restaurant, etc.
(Masakan apa ? masakan Cina. 'Chinese, Indonesian, French' merupakan proper name)

Sekian belajar bahasa Inggris kita kali ini. Semoga mudah dimengerti

Jumat, 08 Februari 2013

Bahasa Inggris dasar untuk anak SD

bahasa Inggris, bahasa Inggris untuk anak SD, pengajaran bahasa Inggris di SD
Bahasa Inggris memang belum diakui oleh Pemerintah sebagai mata pelajaran pokok yang wajib diajarkan di jenjang sekolah dasar layaknya Matematika dan pelajaran lainnya. Bahkan untuk tahun ajaran baru 2013 rencananya bahasa Inggris akan dihapus dari standar muatan lokal menjadi pelajaran ekstrakurikuler.

Entah apa tujuannya, namun yang pasti selama ini pengajaran bahasa Inggris di SD menurut saya pribadi cukup bermanfaat sekali bagi anak-anak sebelum mereka mengenal bahasa Inggris lebih jauh di SMP. Toh dulu banyak dari guru – guru bahasa Inggris di SMP sendiri yang meminta agar di SD diajarkan mata pelajaran bahasa Inggris karena mereka mengeluh sulitnya mengajarkan mata pelajaran ini kepada anak didik karena tidak punya dasar yang cukup baik ketika mereka masuk ke SMP.

Bahasa Inggris untuk anak SD apakah sepenting itu soB ?
Ya, buktinya akhir – akhir ini banyak dari orang tua siswa SD yang meminta saya untuk Les Private bahasa Inggris dengan tarif yang cukup mahal soB, 5 milyad (bayangkaaaaan … ?? ).xixixi.

Pengajaran bahasa Inggris di SD saya anggap penting karena :
# Anak SD mudah tertarik dengan sesuatu yang baru yang sebelumnya belum pernah mereka kenal seperti pelajaran bahasa Inggris.

# Di usia SD anak cenderung untuk meniru, meniru ucapakan, logat, serta gaya bicara berbahasa Inggris gurunya yang khas terlebih kalau mendekati gaya bicara native speaker. Hehe.., ini kenapa sebetulnya akhir-akhir ini banyak dari kepala sekolah yang mengangkat guru faq bahasa Inggris (berijazah bahasa Inggris) di SD walaupun sebetulnya untuk SD tidak ada guru bahasa Inggrisnya.

# Anak SD masih belum terlalu banyak terkontaminasi pemikirannya, pemikiran untuk apa orang desa belajar bahasa Inggris, saya malu berbicara bahasa Inggris, dsb.

Nah, kesempatan emas 6 tahun inilah yang seharusnya dimanfaatkan untuk mengenalkan bahasa Inggris kepada anak – anak, dengan tujuan yang tidak muluk – muluk yaitu membekali mereka kelak ketika masuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi sehingga mereka tidak akan merasa kesulitan nantinya karena sudah terbiasa dengan mata pelajaran bahasa Inggris.

Yang saya pahami selama ini dari pengalaman mengajar bahasa Inggris untuk anak SD, semakin mereka tahu bahwa bahasa Inggris itu bisa mereka pelajari dengan mudah, maka semakin antusias dan bersemangat pula mereka dalam mempelajari bahasa asing ini. Dan sekali lagi, guru yang mengajarkan bahasa Inggris haruslah guru yang faq terlebih kalau kompeten. Bayangkan jika putra – putri kita nantinya tidak mengenal bahasa Inggris ketika SD, apa yang akan terjadi ketika mereka masuk ke SMP ?? Bukankah lebih baik memulainya lebih awal dari pada harus telat atau bahkan menyesal ?

Sekian soB uneg-uneg saya, semoga bermanfaat juga.

Selasa, 29 Januari 2013

Award ke-7, 8, dan 9 untuk blog belajar bahasa Inggris

Alhamdulillah, pastinya saya ucapkan syukur yang sedalam-dalamnya kepada Allah SWT, semoga kesehatan selalu diberikan kepada kita semua. Amin.

Sungguh amat senang, hatiku riang gembira karena di bulan awal tahun 2013 ini blog belajar bahasa Inggris mendapatkan 4 award sekaligus, hehe.. Setelah kemarin mendapat sunshine award dari Mas Yahya Doank, kini dapat lagi sunshine awardnya dari soBat Indah Kalula.

Blog belajar bahasa Inggris untuk pertama kalinya juga mendapatkan kepercayaan untuk menerima award persahabatan dari Om Dede, O’om yang cakep yang selalu bikin saya ngiler kalau berkunjung ke blognya.xixixi. Ma kasih ya Om.

Untuk melengkapi koleksi award di blog ini, sekalian saya ambil award dari blognya Mbak Nur Fadila sebagai hadiah ulang tahun suaminya. Bagi soBat yang kepingin awardnya bisa juga diaambil, tapi harus follow dulu.hehe. Ma kasih Mbak Dila, awardnya keren

Akhir kata saya ucapkan terima kasih kepada Sobat Indah, Om Dede, dan Mbak Dila atas penghargaannya kepada blog ini. Semoga Tuhan membalas kebaikan soBat semua, Amin.

belajar bahasa Inggris, award
Award dari Catatan Kecilku (Indah P)


grammar bahasa Inggris
Award dari Tentang Makanan (Om Dede)


Award dari Free Software and Order (Nur Fadila)




Rabu, 23 Januari 2013

Pentingnya memahami kalimat nominal dan verbal dalam belajar bahasa Inggris

Belajar bahasa Inggris pastinya akan terasa lebih mudah kalau konsep mengenai kalimat nominal dan verbal kita gunakan dengan baik. Mungkin teman-teman sudah banyak yang tahu juga apa itu kalimat nominal dan kalimat verbal. Memang cukup simpel dan mudah dipahami dalam segi teori namun cukup fatal ketika saya pribadi masih sering menjumpai siwa-siswi atau teman-teman saya yang masih kurang tepat bahkan merasa sulit ketika harus membuat kalimat hanya karena kurang memahami konsep penggunaanya atau mungkin karena belum terbiasa. Hehe..

Ketika kita mau membuat kalimat bahasa Inggris, Ingatlah dua konsep penting berikut :
Kalimat nominal merupakan kalimat yang tidak mengandung kata kerja operasional (kata kerjanya berupa to be). Kata kerja operasional = kata kerja yang melakukan tindakan. Karena ‘to be’ bukan kata kerja operasional, tapi merupakan kata kerja kopulatif yang hanya berfungsi menghubungkan subjek dan complement (objek/adjective).

Kalimat verbal merupakan kalimat yang mengandung kata kerja operasional, bukan ‘to be’(run, work, go, play, etc)

Jadi perlu saya tekankan nie soB, sebelum kalimat bahasa Indonesia kita terjemahkan ke dalam bahasa Inggris, kita tentukan dulu APAKAH KALIMAT TERSEBUT MENGANDUNG KATA KERJA OPERASIONAL ATAU TIDAK ?. Jika tidak mengandung kata kerja operasional, maka kalimat tersebut nantinya dalam kalimat bahasa Inggris harus menggunakan ‘to be’. Hal ini berlaku untuk semua jenis kalimat, baik itu kalimat positif, negative, atau kalimat tanya.

kalimat nominal dan verbal, belajar bahasa inggris, bahasa inggris

kalimat nominal dan verbal, grammar bahasa inggris

Pada gambar pertama di atas yang saya garis bawah merah merupakan kalimat tanya dengan question word
Rumus umum :
Question word + to be + S/noun/adj + … Atau
Question word + do/does/did + S + Verb + …..
Nah Konsep kalimat nominal dan verbal berlaku untuk kalimat tanya dengan question word seperti di atas. Jika kalimatnya merupakan kalimat nominal (tidak mengandung kata kerja operasional), maka kalimatnya harus menggunakan ‘to be’ setelah question word seperti rumus yang pertama. Sebaliknya jika kalimatnya mengandung kata kerja operasional (melakukan tindakan), maka kalimatnya menggunakan ‘do/does’ setelah question word seperti rumus yang kedua.

What the most important in learning English ? (kurang tepat)
(Apa yang paling penting dalam belajar bahasa Inggris ?). Kalimat ini tidak mengandung kata kerja operasional (melakukan tindakan), jadi pastinya setelah kata tanya (question word) harus menggunakan ‘to be’.
What is the most important in learning English ? (tepat)

Pada gambar kedua yang saya beri garis hijau merupakan kalimat positif.
Rumus umum : S + to be + noun/adj/adv atau S + verb + ……..
Konsep kalimat nominal dan verbal juga berlaku pada kalimat positif. Jika kalimatnya nominal (tidak mengandung kata kerja operasional), maka setelah subjek harus ‘to be’ begitu juga sebaliknya.
It’s so make me happy (aktivitas itu membuatku senang)
Kalimat ini mengandung kata kerja operasional yaitu ‘make’. Jadi seharusnya tidak perlu memakai ‘to be’.
It makes me so happy (tepat)

Kalimat negatif :
Nominal : S + to be + not + noun/adj/adv atau verbal : S + do/does/did + not + verb + …..
I am not lazy (bukan operasional, maka ‘to be’ digunakan)
Gambar kedua garis bawah biru:
Life not cruel (kurang tepat)
Life is not cruel (tepat)
She does not read there (‘read’ adalah operasional jadi tidak menggunakan ‘to be’)

Yes/no question :
Nominal : to be + S + noun/adj/adv atau verbal : do/does/did + S + verb + ….
Are you lazy ? (Karena tidak mengandung kata kerja operational, make ‘to be’ digunakan)
Did you go there ? (karena mengandung kata kerja operasional (go), maka ‘did’ digunakan)

Sekian soB. Semoga setelah membaca artikel ini menjadikan terasa lebih mudah dalam menyusun kalimat bahasa Inggris. Kalau ada yang kurang atau tidak tepat, silahkan dikomen. Semoga bermanfaat.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More