This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 26 Agustus 2012

Menggunakan modal must, have to, dan should dalam belajar bahasa Inggris

belajar bahasa inggris, grammar bahasa inggris
Selamat pagi, siang, sore, tau malem kawan. Semoga tetep sehat, berkah dan melimpah…

Belajar bahasa Inggris kali ini ngebahas tentang tata bahasa lagi kawan. Ya menyesuaikan dengan judul blog saya di atas. Bosen atau enggak inilah kenyataannya. Yang penting saya share dan semoga bermanfaat. heehe….

Grammar bahasa Inggris yang satu ini mungkin cukup sederhana dan familiar yaitu tentang ‘must, have to dan should’. Ketiganya sebenarnya digolongkan sebagai modal (auxiliary verb) yang jika digabungkan dengan kata kerja akan membentuk arti tentang perubahan waktu (tenses), kalimat pasif (passive voice), atau suasana (mood) dari kata kerja itu sendiri.

Ada banyak sekali bentuk modal dalam bahasa Inggris. Namun pada posting kali ini kita mencoba memahami saja ketiga bentuk modal di atas.

‘Must, have to dan should’ dalam bahasa Indonesia diartikan ‘harus’. ‘Have to’ sebetulnya merupakan bentuk lain (similar expression) dari ‘must’. Keduanya mengekspresikan kaharusan (necessity). Dalam percakapan sehari – hari (daily life conversation) ‘have to’ mungkin lebih umum digunakan dari pada ‘must’ karena dalam penggunaanya ‘must’ bersifat lebih kuat, dalam arti sifat keharusannya lebih kuat (stronger), sangat penting (urgent).

I have to buy some milks for my baby. (It means I need to buy some milks)

His head is bleeding now.It’s horrible. I must bring him to the hospital. (It means stressing urgency)

Perlu diketahui ‘have to’ mempunyai bentuk lain yaitu ‘have got to’ dan biasanya digunakan dalam informal spoken English (bahasa gaul). Sering diucapkan seperti ini kawan : I’ve got to go atau disingkat I’ve gotta go atau ‘have’ nya dihilangkan I gotta go.

I have to go now = I’ve got to go now

Nah berbeda dengan ‘have to dan must’, ‘should’ mengekspresikan saran/nasehat (adviceability) ataupun duty (kewajiban/keharusan).

You should study overnight to get the best score in your class. hehe…. (adviceability)
As a good citizen I should obey the traffic light (cenderung kepada duty (kewajiban))

Sudah kepanjangan soBat. Itu saja. Jangan lupa jika ada yang kurang pas atau ada pendapat lain, silahkan ditulis di comment page … !!!

Selamat belajar bahasa Inggris.hehe

Rabu, 22 Agustus 2012

Penguasaan teori ataukah kesempatan ?

belajar bahasa inggris, grammar bahasa inggris
Jika membaca judul di atas mungkin setiap orang akan mulai berfikir dan mempunyai pendapat yang berbeda-beda atau mungkin sama sesuai dengan kondisi dan realita yang ada sekarang. Penguasaan teori ataukah kesempatan bisa bermakna umum dalam bidang apapun. Namun yang saya maksud disini adalah penguasaan teori dalam belajar bahasa Inggris dan kesempatan untuk menggunakan bahasa Inggris itu sendiri.

Mungkin saja kebanyakan orang berpendapat kalau menguasai teori terlebih dahulu akan lebih baik (mungkiiiiin…ya….. he..he..) karena jujur saya pribadi dulu juga berpikir seperti itu :D . Mungkin bedanya dulu waktu suka2nya belajar bahasa Inggris (‘mempelajari teori makstnya’) ada wadah nie untuk mengekspresikan hasil dari proses belajar yang saya lakukan. Wadahnya ya sekolah tempat saya mencari ilmu dimana banyak kegiatan dan aktivitas yang berkaitan dengan bahasa Inggris.

Nah, mungkin lagi yang kita liat sekarang banyaknya pengangguran terdidik, bukan karena mereka tidak menguasai teori tapi lebih karena tidak adanya kesempatan untuk memanfaatkan dan mengembangkan ilmu yang dimiliki. Kalaupun ada kesempatan berkarya mungkin saja kesempatan itu tidak sesuai dengan bidang ilmu yang dikuasai sehingga pada akhirnya ilmu yang sudah dipelajari bertahun-tahun dalam bangku sekolah atau perkuliahan makin lama makin luntur dan hilang ditelan bumi.he..he..

Feedback yang saya ambil disini cuma satu, bahwa kesempatan untuk menggunakan bahasa inggris dalam bentuk apapun terlebih secara oral akan lebih baik dan mempunyai efek yang ampuh dalam belajar bahasa Inggris kita dibandingkan hanya fokus pada penguasaan teori saja tanpa praktik.

Sebagus apapun penguasaan teori yang kita miliki namun jika tidak ada kesempatan untuk menggunakannya maka akan sulit untuk berkembang. Sebaliknya kesempatan akan menjadikan kita lebih leluasa dalam mengeksplorasi bahasa Inggris itu sendiri.

Bisa dibayangkan kalau seseorang dijelaskan banyak hal tentang roti namun tidak pernah memakannya walau hanya sekali…Tuing…Tuing…?? Lain halnya dengan orang2 yang langsung makan roti dan merasakannya. Ya meskipun pengetahuan tentang roti sedikit namun akan dapat dilihat hasilnya dari cara masing2 orang tersebut mempresentasikan tentang roti.

Sekain soBat. Mau makan roti dulu nie … :D :D

Sabtu, 18 Agustus 2012

Kosa kata dan belajar bahasa Inggris (Bagian 1)

kosa kata bahasa Inggris, vocabulary, belajar bahasa inggris, grammar bahasa inggris
Dalam posting kali ini saya akan berbagi beberapa kosa kata bahasa Inggris (vocabulary) yang semoga bisa bermanfaat bagi soBat sekalian.

Kosa kata bahasa Inggris ini saya langsung dapatkan dari kegiatan listening saya baik di TV atau media listening lainnya, jadi saya jamin kosa kata di bawah adalah kosa kata familiar (daily life vocabulary) yang kemungkinan besar akan sangat anda butuhkan dan sering anda jumpai dalam sebuah pembicaraan. hehe..

Belajar bahasa Inggris dominan dengan aktifitas memperbanyak kosa kata bahasa Inggris karena memang itulah intinya. Tanpa kosa kata (vocabulary) tidak ada yang bisa anda lakukan. Untuk memperkaya kosa kata bisa kita lakukan dengan banyak membaca atau mendengarkan yang mana masing2 cara mempunyai kelemahan dan keuntungan.

Dalam bahasa Inggris kita mengenal adanya frase yang mana merupakan gabungan dari beberapa kata yang membentuk suatu arti. Begitu juga dengan beberapa kata dan kata kerja berikut yang jika digabungkan dengan kata ‘down’ akan mempunyai arti yang berbeda-beda.

Break down = meruntuhkan/mendobrak
Taking down = menjatuhkan/menurunkan (take me down=turunkan aku)
Come down/climb down = menuruni/turun
Stay down/get down=merunduk/tetap merunduk/tiarap
Shut down=menutup (shut down the computer)
I am down = aku menyerah / aku mundur / aku kalah
The down side = kekurangannya
Kick down = memukuli
Walk down = berjalan (penekanan)
Crack down = Erradicate = tackle = memberantas
Cut down = memotong (penekanan)
Back down = mundur
Handed down = mewariskan/menyerahkan
Track down = melacak
Leave down = tinggal (penekanan)

Itu saja soBat sementara yang saya tahu. hehe….
O ya jika ada yang tahu selain di atas tolong di kasih tau ya …! Tulis saja di comment page… !! :D

Rabu, 15 Agustus 2012

Ayo belajar menggunakan 2, 3, 4, atau lebih kata kerja bahasa Inggris !

Belajar bahasa Inggris memang tidak bisa terlepas dari keharusan untuk mempelajari grammar bahasa Inggris. Namun bagi saya pribadi mempelajari grammar dan menggunakannya dalam kalimat secara sempurna juga tidak mudah.

Grammar atau tata bahasa biasanya memang menjadi alasan utama seseorang untuk tidak berani menulis atau bahkan berbicara dalam bahasa Inggris. Nah kalau sudah seperti ini sih yang ada jadi ogah2-an dan akhirnya malah gak bisa2.hehe. Menurut saya pribadi tata bahasa bisa kita perbaiki seiring dengan berjalannya waktu dalam mempelajari bahasa Inggris. Toh ada kalimat seperti ini “As long as I understand you and you understand me, that’s the language” . hehe.

Baik soBat, langsung aja kita bahas sesuai judulnya seperti ini :
Penggunaan 2 atau lebih kata kerja biasanya dikenali dengan adanya kata penghubung setara seperti (and, but, or, atau nor)

# Jika kata kerja pertama tanpa to (infinitive without to) maka kata kerja kedua dan berikutnya juga harus sama.

I often read, write and swim in my leisure
I often read, to write and swim (tidak tepat)

# Pada umumnya jika kata kerja pertama menggunakan to (to infinitive) maka kata kerja kedua dan berikutnya tidak usah kecuali pembicara bermaksud untuk memberikan penekanan

I want to work overtime and finish my job
I want to work overtime and to finish my job (memberi penekanan)

#Jika kata kerja kedua menggunakan ‘to’ maka kata kerja berikutnya wajib menggunakan ‘to’ semuanya.

He wants to walk around, to swim, and to jump for his first foreplay.
He wants to walk around, to swim, and jump for his first foreplay (tidak tepat)

# Jika kata kerja pertama dalam bentuk gerund (verb-ing) maka kata kerja kedua dan berikutnya juga sama.

My father likes playing tennis, reading and cooking
My father likes playing tennis, reading and to cook (tidak tepat)
She wants to do two things before her resign : going picnic and drinking
She wants to do two things before her resign : going picnic and drink (tidak tepat)

Sekian…!!

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More